Kamis, 10 Juli 2025

Api Cinta Sang Kekasih

 


Cinta yang panas tapi suci,

membakar dunia—menyisakan langit dalam hati.

Tak ia sentuh yang fana,

hanya menjaga rindu dari debu syahwat yang menggoda.


Kekasih bukan hanya tubuh,

tapi jiwa yang menunggu di antara malam dan subuh.

Ia bukan pemilik raga,

tapi penjaga doa-doa yang lirih mengalir di sejadah asa.


Kemurnian bukan dingin,

melainkan api yang tahu di mana harus memeluk dan menahan angin.

Ia bertapa dalam diam,

berzikir dalam sunyi, meneguk sabar sebagai madah suci.


Duhai cinta,

jadilah jalan kembali ke Tuhan

yang tak terlihat namun terasa

di dada kekasih yang tak pernah menyerah

 menjaga cahaya-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sistem relatifitas waktu

 Cara kerja berfikir otak manusia dibagi dua yaitu cara berfikir cepat dan cara berfikir lambat " Ini saya dah pernah dipublikasikan ol...