Ilmu Kasunyatan
Karya: Fian Amrullah Darmawan
Aku relakan pemahamanku hari ini
untuk hancur esok pagi,
supaya esoknya aku menerima pengertian baru,
lebih luas, lebih tajam,
mendekati presisi mikro, titik-titik keabadian.
Seperti padi yang dirontokkan dari tangkai,
lalu berubah menjadi gabah,
gabah dipecah menjadi beras,
beras diolah menjadi nasi yang menghidupi jiwa.
Begitulah aku belajar tentang kasunyatan:
memecahkan diriku sendiri,
merobohkan menara kesombongan yang kubangun dari prasangka,
hingga hanya kebenaran yang tak bernama
yang tersisa di telapak tanganku.
Kasunyatan bukanlah ilmu untuk menggenggam dunia,
tapi untuk melepaskan dunia,
sambil terus menanam benih-benih keikhlasan
di ladang hati yang basah oleh cinta-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar